Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jurnal Meditasi

Meditasi Alam

Meditasi atau semedi adalah mengendapkan pikiran. Mengamati perasaan. 

Dari manakah timbulnya perasaan? Perasaan timbul dari pikiran. Setiap pikiran akan menimbulkan perasaan tertentu. 

Jika pikiran memunculkan ingatan/ berpikir tentang kesenangan, maka perasaan akan ikut senang. 

Begitu pula jika pikiran memunculkan kekhawatiran, kesedihan, maka perasaan pun akan mengikuti.

 Perasaan akan menjadi khawatir, sedih, dan sebagainya. 

Perasaan yang muncul itulah yang harus diamati. Rasakan dengan seksama. Ikuti, hayati dengan sepenuh hati setiap perasaan yang muncul tersebut. 

Jurnal Meditasi sebaiknya dibuat ketika hampir selesai meditasi. Dalam keadaan masih bermeditasi. 

Ingat-ingatlah, apa saja yang timbul ketika melakukan meditasi yang baru saja dilakukan.

Bagaimana dengan otak, sebagai sumber pikiran? Apakah yang sebaiknya dilakukan otak? 

Kalau hati sudah menghayati perasaan, maka otak akan mengikuti. Secara otomatis. 

Ketika perasaan sudah menghayati, maka dia akan hilang dengan sendirinya. 

Setelah itu, akan muncul pikiran baru, dan akan memunculkan perasaan baru. Hayati lagi, resapi lagi perasaan tersebut. Begitu seterusnya

Posting Komentar untuk "Jurnal Meditasi"